Selasa, 23 Februari 2016

Teknik Passing dan Control dalam Sepak Bola

Teknik Passing dan Control dalam Sepak Bola

A.    Sumber Pertama
1.      Teknik Passing
Passing adalah cara mengoper bola kepada teman satu tim. Kebanyakan orang melakukan  passing menggunakan kaki bagian dalam karena pada kaki bagian dalam terdapat permukaan yang lebih luas bagi pemain untuk menendang bola, sehingga memberi kontrol bola yang lebih baik. Cara melakukan passing menggunakan kaki bagian dalam :
-     Posisikan badan menghadap ke arah mana bola akan dituju. Posisi ini dimaksudkan agar dalam menendang bola lebih dapat mengontrol dan menendang dengan baik.
-     Tarik kaki yang akan menendang ke belakang. Saat menarik kaki kebelakang itu adalah saat dimana kita akan menentukan seberapa kuat bola tendang. Biasanya semakin jauh tarikan, maka akan semakin jauh juga bola kita tendang.
-     Sentuhlah bola dengan mengunakan kaki bagian dalam.
-     Follow Throw ( gerakan Lanjutan ) adalah gerakan akhir setelah kita melakukan sentuhan dengan bola, gerakan ini berfungsi untuk tidak membuat gerakan menjadi kaku dan enak dilihat. Hampir semua olahraga memiliki gerakan follow throw.
2.      Teknik Control
Kontrol bola sering disebut juga receiving dalam bahasa inggris atau menahan bola, merupakan gerakan terkotrol dengan kosetrasi tinggi untuk menerima operan dari kawan hingga bola siap untuk dipakai dan dilanjutkan. Ada dua elemen kunci dari kontrol bola yang baik:
a) Sentuhan pertama penerima harus melindungi bola dari pemain yang menyerang dan tidak memberi mereka kesempatan untuk mendapatkan bola kembali ,
b) Pemain penerima harus memainkan bola ke ruang kosong yang tersedia untuk memungkinkan sentuhan berikutnya dan untuk mendapatkan atau menjaga momentum.
Cara melakukan control bola
-     Elemen pertama dari kontrol bola adalah untuk menempatkan permukaan anggota  ke garis laju bola. Berat badan harus terdistribusi dengan baik sehingga memungkinkan untuk bergerak maju, mundur atau ke samping. Jaga kepala mantap dan melihat bola secara cermat untuk menilai arah dan kecepatan laju bola. Sulit untuk menjaga mata seseorang secara permanen kearah bola dan pemain yang lebih baik dapat mengambil sekilas untuk mengetahui apa yang terjadi di sekitar mereka sebelum kontak dibuat.
-     Langkah kedua adalah membuat penilaian awal dalam memilih teknik yang tepat dan permukaan tubuh untuk mengontrol. Kontrol Wedge melibatkan permukaan yang lebih kaku di mana pemain mencoba untuk memaksa bola kebawah atau ke ruang sehingga dia bisa bergerak ke arahnya. Kontrol empuk lembut atau mengambil benturan dari bola dengan menarik permukaan kembali saat kontak dengan bola (tubuh menjadi elastis) sehingga seolah bola menempel di kaki pemain. Teknik khusus ini sangat berguna ketika di marking dengan ketat, misalnya ke depan menerima bola di dada saat membelakangi gawang lawan.
Anggota tubuh yang berbeda sering digunakan dalam mengontrol bola adalah: kaki (sole,  dalam, luar, punggung kaki), paha, dada & perut dan kepala.
B.     Sumber Kedua
1.      Teknik Passing
Teknik mengumpan (passing) merupakan salah satu teknik yang sangat dasar dalam memainkan sepak bola.  Mengumpan dengan benar adalah kunci sebuah tim dalam mengusai permainan, sekitar 80% permainan sepak bola adalah memberi dan menerima umpan, ketidakmampuan pemain dalam memberikan dan menerima umpan yang benar tentu akan merusak permainan secara tim.  Umpan juga merupakan bagian penting dari kerjasama tim.  Tanpa komunikasi dan pengertian yang baik tentu akan sulit menghasilkan kualitas umpan yang baik.  Sebagian besar umpan dalam sepak bola dilakukan dengan jarak kurang dari 30 meter dan umpan mendatar menyusur tanah.
Macam macam bentuk mengumpan :
a.       Mengumpan kepada pemain yang berlari
Pengumpan dapat memberikan bola pada satu titik yang jauh dari jangkauan pemain bertahan lawan, sehingga rekan setim dapat menerima bola dengan mudah.
-        Posisi pemain lawan sangat dekat dengan titik menerima umpan sehingga sangat berisiko untuk lawan dapat melakukan intercept
-        Posisi lawan jauh, dan pengumpan dapat melihat titik ruang kosong yang memungkinkan rekan satu tim berlari dan mendapatkan bola
b.      Mengumpan kembali ke belakang
Jika pemain tidak dapat memberikan umpan ke depan dan tidak dapat melakukan dribble, maka salah cara yang dapat dilakukan adalah mengarahkan bola kembali kebelakang tanpa memaksakan bola ke depan. Prinsip dasar pada saat mengumpan di dalam area sendiri adalah memberi umpan dengan aman dan tidak berisiko.  Umpan yang diberikan harus dilakukan dengan akurat.  Kesalahan yang dilakukan dalam mengumpan pada daerah sendiri akan memudahkan lawan untuk membahayakan gawang sendiri dan akan berisiko untuk terciptanya gol.
c.      Mengumpan Cepat (Quick Passes)
Quick Passes adalah salah satu cara yang dilakukan untuk dapat dengan mudah membongkar pertahanan lawan.  Hanya diperlukan satu sentuhan passing dan gerakan rekan setim untuk mencari posisi yang menguntungkan.  Umpan dilakukan dengan sangat cepat sehingga bola dapat menembus pertahanan lawan dan sampai di rekan satu tim yang berdiri di posisi menguntungkan.
2.      Teknik Control
Teknik menghentikan bola (control ball). Tujuan dari teknik ini salah satunya adalah untuk mengamankan bola dari lawan dalam permainan sepakbola. Ketika dalam pertandingan teknik control dapat dilakukan dengan semua bagian tubuh baik kaki, paha, dada, dan kepala, kecuali tangan (khusus penjaga gawang di perbolehkan).
Cara melakukan teknik ini diakukan dengan 3 tahap, yaitu awalan, pelaksanaan dan akhiran.
·         Awalan dengan sikap siaga, pandangan tertuju pada laju bola baik saat melayang mapun bergulir di tanah.
·         Pelaksanaan gerakan ketika bola saat besentuhan dengan bagian tubuh, selalu menjaga keseimbangan tubuh dan mengikuti jalannya bola dengan sedikit meredam untuk menghentikan laju bola.
·         Akhiran, setelah bola dikuasai lanjutkan dengan gerakan selanjutnya seperti passing ke teman atau shooting ke gawang.
C.     Sumber Ketiga
1.      Teknik Passing
Selain harus menguasai teknik menggiring bola, kamu juga harus dapat menguasai teknik mengoper bola. Teknik mengoper bola atau passing adalah teknik memindahkan momentum bola dari satu pemain ke pemain lainnya dalam pertandingan sepak bola. Passing ini diperlukan agar permainan dapat berhasil dan pemain dapat mengasah keterampilannya mengelola bola.
a.  Passing menggunakan kaki bagian dalamKebanyakan passing dilakukan dengan menggunakan kaki bagian dalam itulah terdapat permukaan yang lebih luas.
b.  Passing menggunakan punggung sepatuTeknik menggunakan punggung sepatu ini dilakukan jika kamu akan melakukan passing melambung. Seorang pemain harus terus berlatih melakukan teknik ini agar saat kita melakukan passing dapat terarah. Pemain yang melakukan passing lambung harus menentukan cara yang baik dalam mengontrol bola.
c.  Passing menggunakan drop passDalam sepak bola, passing yang sering dilakukan oleh pemain adalah passing drop pass. Passing ini mudah dilakukan karena passing tersebut dilakukan dengan cara mengoper bola kepada kawan yang berada di belakang. Cara mengoper ini sangat menguntungkan karena dapat menciptakan ruang dan juga membuyarkan penjagaan lawan.
d.  Passing give-and-goPassing ini dilakukan dengan cara mengoper bola sambil berlari dan pemain yang mengoper bola mendapatkan bola lagi dari lawannya.
2.      Teknik Control
Kontrol adalah menghentikan bola yang sedang bergerak agar berada dalam penguasaan kita. Salah satu faktor lancar dan tidaknya permainan sepak bola juga ditentukan oleh tehnik ini. Karena jika kita tidak menguasai teknikini, bola akan mudah lepas dari penguasaan kita dan itu berarti akan mempermudah lawan untuk  merebut bola dari penguasaan kita. Kontrol bisa dilakukan dengan kaki, dada dan paha. Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk melatih teknik ini adalah dengan cara membatasi pengontrol bola dengan lingkaran. Diameter lingkaran kira-kira 1 meter. Batas lingkaran bisa menggunakan bendera kecil atau benda lainnya. Kemudian, buat pemain berpasang-pasangan untuk melatih kontrol bola. Sebagai contoh pasangan pemain A dan B, serta pemain C dan D. Pemain A dan C bertugas melemparkan bola kepada  pemain yang berada dalam lingkaran ( B dan D ). Pemain yang berada dalam lingkaran harus mengontrol bola dengan sebaik-baiknya dan bola tidak boleh keluar dari lingkaran. Usahakan kontrol dilakukan secara variatif dan harus sempurna. Pengontrol bisa menggunakan dada, paha atau kaki untuk mengontrol bola. Bagi pemain yang bertugas melempar bola juga harus variatif dalam melempar bola kearah yang berbeda-beda. Jika bola keluar dari lingkaran, maka harus berganti peran dengan pelempar. Latihan ini tampaknya sederhana, tapi akan sangat bermanfaat. Jika sudah semakin bagus, lemparan bola bisa dipercepat. Karena, dalam permainan sebenarnya, datangnya bola terkadang lambat, sering pula sangat cepat.
D.    Sumber keempat
1.      Teknik Passing
Passing adalah teknik memberika bola kepada teman agar mudah diterima.. Passing berasal dari kata PASS yang berarti tidak kurang dan tidak lebih. Passing dapat dilakukan dengan berbagai cara misalnya menggunakan kaki bagian dalam, kaki bagian luar, punggung kaki, dan telapak kaki. tetapi untuk kali ini kita membahas cara melakukan teknik dasar passing menggunakan kaki bagian dalam.
cara melakukan passing bawah.
a.       Sikap permulaan
-     Letak kan salah satu kaki tumpu di sebelah bola ( sejajar dengan bola ) kaki tumpu jangan terlalu jauh atau melebihi bola
-     Pergelangan kaki untuk menendang dikunci kuat hingga membentuk seperti stik golf
-     Kaki penendang ditarik kebelakang
-     pandangan tertuju pada arah sasaran operan
b.      Sikap menendang/ saat perkenaan dengan bola
-     Kaki untuk menendang ditarik kebelakang kemudian diayun mengenai bola. perlu diperhatikan saat kaki mengenai bola, perkenaan bola harus tepan ditengah bola atau sedikit keatas, apabila terlalu kebawah bola dapat melambung dan lebih sulit dikuasai teman.
-     Posisi tubuh sedikit membungkug
-     Pandangan luas kedepan
c.       Kesalah dalam melakukan passing :
-     Posisi kaki tumpu tidak sejajar dengan bola, sehingga laju bola tidak lurus dan laju bola cenderung liar
-     Posisi kaki penendang tidak dikunci kuat sehingga laju bola tidak kencang dan lemah
-     Perkenaan dengan bola terlalu kebawah sehinnga bola melambung
-     Pandangan hanya kearah bola, sehingga tidak melihat sasaran operan
2.      Teknik Control
Teknik mengontrol atau menghentikan bola ada beberapa gerakan, yaitu sebagai berikut.
a.       Teknik mengontrol dengan kaki bagian dalam sebagai berikut.
-     Sikap tubuh menghadap ke arah datangnya bola.
-     Pergelangan kaki yang digunakan untuk mengontrol diputar ke arah luar.
-     Kaki tumpu lututnya sedikitnya ditekuk dan kedua  tangan bergerak secara rileks untuk keseimbangan.
-     Kaki yang digunakan untuk mengontrol bola diangkat diarahkan ke datangnya bola.
-     Bola disentuhkan pada kaki bagian dalam, kemudian kaki ditarik ke belakang, selanjutnya bola dikuasai.
b.      Teknik mengontrol bola dengan punggung kaki sebagai berikut.
-     Sikap tubuh berdiri menghadap ke arah datangnya bola dan pandangan mata ke arah datangnya bola.
-     Kaki tumpu sedikit ditekuk dan kaki yang digunakan untuk mengontrol bola ditekuk ke depan dengan pergelangan kaki ditekuk ke bawah.
-     Pada waktu mengontrol bola, punggung kaki dikenakan pada bola. Selanjutnya, bola dikuasai.
c.       Teknik mengontrol bola dengan telapak kaki sebagai berikut.
-     Sikap tubuh berdiri dengan tubuh dibungkukkan ke depan sambil pandangan mata ke arah datangnya bola.
-     Pada waktu bola datang langsung ditahan dengan telapak kaki menghadap ke arah depan.
-     Pada waktu menahan bola kaki tumpu dengan lutut sedikit ditekuk.
d.       Teknik mengontrol bola dengan kaki bagian luar sebagai berikut.
-     Sikap tubuh berdiri dengan tubuh condong ke depan dan pandangan mata ke arah datangnya bola.
-     Kaki tumpu sedikit ditekuk dan kaki yang digunakan untuk mengontrol bola disilangkan untuk menahan bola atau dikenakan.
-     Bola dikontrol dengan kaki luar dan tangan bergerak rileks untuk keseimbangan.
E.     Sumber Kelima
1.      Teknik Passing
Pada dasarnya, pengertian passing (mengumpan) adalah memberikan bola kepada rekan setim yang bertujuan untuk tetap menguasai bola (ball possession). Passing menjadi hal utama dalam sebuah permainan sepakbola maupun futsal. Sebuah serangan dibangun dari serangkaian proses passing.
Secara teori, passing dibedakan passing bola mendatar dan melambung. Melatih teknik passing otomatis juga melatih teknik controlling.
Kita bisa memulai menggulirkan bola dengan bagian dalam kaki. Lalu divariasi dengan mendorong bola dengan bagian bawah sepatu (sol). Namun teknik passing ini biasanya hanya untuk passing jarak
(sangat) dekat. Melatih bersama beberapa rekan dengan salah satu menjadi lawan bisa menjadi sebuah simulasi dalam permainan. One-touch passing maupun passing with controlling bisa kita praktekkan dalam latihan.
2.      Teknik Control
Apabila pemain bola tidak bisa mengontrol bola dengan baik, sangat tidak mungkin terjadi umpan dan tembakan yang baik.Oleh sebab itu, kemampuan mengontrol bola sangat penting untuk diperhatikan dan ditingkatkan. Mengontrol bola bisa dilakukan dengan hampir semua bagian tubuh, terutama dengan kaki bagian dalam, dada,dan paha. Dengan tubuh bagian mana pun untuk mengontrol bola pada dasarnya memiliki prinsip yang sama. Sesaat sebelum bola tiba, pastikan bagian tubuh yang digunakan untuk mengontrol bola dan mencegah bola memantul kembali ke depan dengan cukup keras.
a.       Mengontrol dengan kaki bagian dalam
-        Mengontrol dengan kaki bagian dalam merupakan cara yang baik untuk mengontrol bola yang meluncur di atas lapangan. Pindahkan bobot tubuh pada kaki tumpuan, gunakan lengan untuk keseimbangan
-        Ketika bola datang, angkatlah dan redamlah bola dengan sedikit menarik kaki ke belakang sambil mengarahkan bola ke bawah.
-        Bola akan jatuh ke tanah, siap untuk diumpankan ke pemain lain. Kamu juga dapat berlari dengan menggiring bola atau melakukan tembakan ke gawang.
b.      Mengontrol dengan dada
Untuk melakukannya, rentangkan kaki dengan lebar untuk keseimbangan. Saat bola datang, condongkan tubuh ke belakang untuk meredamnya.Ketika bola jatuh di depan, letakkan kaki di atas bola untuk mengontrolnya.
c.       Mengontrol dengan paha
-     Bola juga dapat dikontrol dengan menggunakan paha.Angkatlah kaki bagian atas sehingga hampir sejajar dengan tanah.Rentangkan tangan ke samping untuk menjaga kleseimbangan.Kepala tidak bergerak dan memperhatikan bola.

-     Terima bola dengan paha bagian tengah.Tarik paha ke bawah.Tempatkan bola di dekat kaki.Klindungi bola dari lawan.


 http://sefaeka29.blogspot.co.id/2015/01/teknik-passing-dan-control-dalam-sepak.html

0 komentar:

Posting Komentar